JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri meminta aparatur negara untuk netral dalam pemilihan kepala daerah atau Pilkada Serentak 2024. <br /> <br />Megawati Soekarnoputri mengaku mendengar banyak laporan soal institusi negara yang tidak netral dalam Pilkada serentak 2024. <br /> <br />"Saya mendengar begitu banyak laporan terhadap institusi negara yang tidak netral," kata Megawati dalam tayangan video yang disiarkan dalam konferensi pers di Kantor DPP PDI-P, Jakarta, Rabu (20/11/2024). <br /> <br />Megawati lantas mencontohkan bagaimana tidak netralnya institusi negara dalam pilkada. <br /> <br />Misalnya, banyak institusi negara yang memaksakan pasangan calon tertentu dengan berbagai intimidasi sekaligus iming-iming sembako gratis hingga uang. <br /> <br />Oleh karena itu, Megawati meminta masayrakat Indonesia untuk berani menolak bujuk rayu kekuasaan. <br /> <br />Video editor: Laurensius Krisna Galih <br /> <br />#megawati #pilkada <br /> <br />Baca Juga KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada ke Pulau Terjauh di Merauke | SERIAL PILKADA di https://www.kompas.tv/nasional/554740/kpu-mulai-distribusikan-logistik-pilkada-ke-pulau-terjauh-di-merauke-serial-pilkada <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/554829/megawati-ingatkan-aparat-tak-netral-di-pilkada-bisa-dipidana-serial-pilkada
